Bandwidth adalah suatu nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam bit/detik atau yang biasanya disebut dengan bit per second (bps), antara server dan client dalam waktu tertentu. Atau definisi bandwidth yaitu luas atau lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam medium transmisi. Jadi dapat disimpulkan bandwidth yaitu kapasitas maksimum dari suatu jalur komunikasi yang dipakai untuk mentransfer data dalam hitungan detik. Fungsi bandwidth adalah untuk menghitung transaksi data.
Bandwidth komputer dalam jaringan komputer, bandwidth ini sering dipakai sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate, ialah jumlah data yang bisa dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (biasanya dalam hitungan detik). Bandwitdh pada jaringan komputer ini umumnya diukur dalam bits per second (bps).
Jika kita menggunakan koneksi LAN (Local Area Network) 100 mbps, berarti idealnya dapat melakukan transaksi data maksimalnya sebesar 100 mega bit per second (mbps). Lalu jika suatu modem yang dapat bekerja pada 57,600 bps memiliki Bandwidth 2 kali lebih besar dari pada modem yang bekerja pada 28,800 bps, jika koneksi komputer ke jaringan komputer memiliki Bandwidth yang besar atau tinggi dapat memungkinkan pengiriman data yang besar juga misalnya seperti pengiriman gambar dalam video presentation atau bahkan dapat mengirim video.
Sama halnya pada web Hosting, dengan bandwidth maka aka nada dimana kekuatan suatu web hosting bisa melakukan transfer data dan informasi dengan cepat. IDCloudHost menawarkan kapasitas bandwidth yang unlimited bisa kamu gunakan untuk aktifitas dengan trafik yang sangat tinggi.
đŸ‘‰polarisasi antena
Polarisasi antena adalah arah medan listrik yang diradiasikan oleh antena. Jika arah tidak ditentukan maka polarisasi merupakan polarisasi pada arah gain maksimum. Polarisasi dari energi yang teradiasi bervariasi dengan arah dari tengah antena, sehingga bagian lain dari pola radiasi mempunyai polarisasi yang berbeda.
Polarisasi dari gelombang yang teradiasi didefinisikan sebagai suatu keadaan gelombang elektromagnet yang menggambarkan arah dan magnitudo vektor medan elektrik yang bervariasi menurut waktu. Selain itu, polarisasi juga dapat didefinisikan sebagai gelombang yang diradiasikan dan diterima oleh antena pada suatu arah tertentu. Polarisasi dapat diklasifikasikan sebagai linear (linier),circular (melingkar), atau elliptical (elips).
1. Polarisasi Linier
Polarisasi linier terjadi jika suatu gelombang yang berubah menurut waktu pada suatu titik di ruang memiliki vektor medan elektrik (magnet) pada titik tersebut selalu berorientasi pada garis lurus yang sama pada setiap waktu.
2. Polarisasi Melingkar
Polarisasi melingkar terjadi jika suatu gelombang yang berubah menurut waktu pada suatu titik memiliki vektor medan elektrik (magnet) pada titik tersebut berada pada jalur lingkaran sebagai fungsi waktu. Kondisi yang harus dipenuhi untuk mencapai jenis polarisasi ini adalah :
i. medan harus mempunyai 2 komponen yang saling tegak lurus linier
ii. kedua komponen tersebut harus mempunyai magnitudo yang sama
iii. kedua komponen tersebut harus memiliki perbedaan fasa waktu pada kelipatan ganjil 900
Polarisasi melingkar bagi menjadi dua, yaitu Left Hand Circular Polarization (LHCP) dan Right Hand Circular Polarization (RHCP). LHCP terjadi ketika d = +p/2 sebaliknya d = -p/2
3. Polarisasi Elips
Polarisasi elips terjadi ketika gelombang yang berubah menurut waktu memiliki vektor medan (elektrik atau magnet) berada pada jalur kedudukan elips pada ruang. Kondisi yang harus dipenuhi untuk mendapatkan polarisasi ini adalah :
a. Medan harus mempunyai dua komponen linier orthogonal
b. Kedua komponen tersebut harus beada pada magnitudo
yang sama atau berbeda
c. Jika kedua komponen tersebut tidak berada pada magnitudo yang sama perbedaan fasa waktu antara kedua komponen tersebut harus tidak bernilai 00 atau kelipatan 1800 (karena akan menjadi linier). Jika kedua komponen berada pada magnitudo yang sama makan perbedaan fasa diantara kedua komponen tersebut harus tidak merupakan kelipatan ganjil dari 900 (karena akan menjadi lingkaran).
POLARISASI CAHAYA
Polarisasi cahaya merupakan proses pembatasan getaran gelombang cahaya sehingga menjadi satu arah getar saja. polarisasi cahaya dapat dilakukan dengan beberapa cara. salah satunya adalah dengan absorbsi selektif.
Polarisasi cahaya dengan cara ini dilakukan dengan suatu polaroid yang akan meneruskan gelombang-gelombang yang arah getarannya sejajar dengan suatu transisi dan menyerap gelombang-gelombang pada arah getaran lainnya.
-Polarisasi linear
Suatu gelombang disebut terpolarisasi linear, bila gelmbang tersebut bergetar pada satu bidang getar (datar) yang disebut juga dengan bidang polarisasi. Polarisasi linear disebut juga polarisasi bidang.
Contoh :
1. Antena dipol memiliki polarisasi linear vertikal
Mengenali polarisasi antena amat berguna dalam sistem komunikasi, khususnya untuk mendapatkan efisiensi maksimum pada transmisi sinyal. Pada astronomi radio, tujuan mengenali polarisasi sinyal yang dipancarkan oleh sebuah objek astronomi adalah untuk mempelajari medan magnetik dari objek tersebut.
-Polarisasi lingkaran
Ketika cahaya terpolarisasi bidang yang frekuensi sudutnya jatuh dalam arah normal sehingga sumbu optiknya sejajar dengan muka bidang, kedua gelombang yang muncul keluar akan terpolarisasi bidang dengan arah-arah polarisasi yang tegak lurus terhdap satu sama lain, dan jika bidang getaran masuk membentuk sudut 450 kepada sumbu optik, maka kedua gelombang tersebut akan mempunyai amplitudo yang sama dan berbeda fasa sebesar 900 . cahaya yang muncul keluar tersebut dikatakan terplarisasi lingkaran (circularly polarized).
Contoh :
Global Positioning System (GPS), WIMAX, satelit, radar, adalah salah satu sistem telekomunikasi moderen yang menggunakan antena gelombang mikro. Penggunaan GPS pada otomotif adalah sebagai pemandu yang berkaitan dengan keamanan. Denganpolarisasi yang melingkar, antena GPS dapat menerima gelombang peradiasi lebih cepat dan akurat.
Polarisasi yang melingkar sifatnya berorientasi pada jalur lingkaran, artinya menerima gelombang tidak hanya satu arah saja tetapi juga sekitarnya. Polarisasi melingkar juga diperlukan pada komunikasi satelit karena antara satelit dan antena di bumi tidak memiliki keadaan yang selalu tetap. Komunikasi satelit juga membutuhkan sudut keterarahan (directivity) dari antena di bumi, karena orbit satelit dengan membentuk sudut elevasi (elevation angle) yang berguna untuk menghindari adanya rugi- rugi gelombang akibat adanya halangan bangunan atau gedung yang tinggi.
Pada komunikasi satelit ataupun GPS, diperlukan polarisasi melingkar yang dapat dibangkitkan dengan memberikan sedikit gangguan berupa pemberian slot, stub, atau memotong sedikit disain dari patch. Hal ini dimaksudkan untuk membangkitkan arus yang berbeda fasa 90 derajat sehingga didapatkan polarisasi melingkar tersebut. Menurut Indra Surjati, usulan penelitian geometri antena yang digunakan pada aplikasi GPS adalah bentuk segiempat yang disusun secara linier array pada sebuah substrat yang dicatu dengan saluran mikrostrip secara langsung dan penambahan slot pada antena mikrostrip adalah untuk menghasilkan polarisasi melingkar.
Antena mikrostrip juga memiliki kelemahan yang sangat mendasar, yaitu : bandwith yang sempit, keterbatasan gain dan daya yang rendah. Performansi dari suatu antena mikrostrip, dapat dilihat dari beberapa parameter yang penting, yaitu return loss, Voltage Standing Wave Ratio(VSWR), impedansi masukan, polaradiasi dan bandwidth dan parameter- parameter tersebut sangat diperlukan pada saat perancangan.
Untuk aplikasi WIMAX, dilakukan penelitian dengan menggunakan geometri bentuk antena segitiga, dengan kemampuan luas bidang peradiasi yang lebih kecil dibandingkan dengan luas peradiasi bentuk lain seperti bentuk segiempat atau lingkaran pada frekuensi yang sama. Pada aplikasi untuk penggunaan sistem WIMAX yang menggunakan dua frekuensi 2,3 GHz dan frekuensi 3,3 GHz, maka antena mikrostrip hanya diperlukan sebuah antena saja.
kendala yang dihadapi adalah masih terbatasnya peralatan Network Analyzer dan parameter- parameter yang diukur dilakukan di ruang anti gema (anechoic chamber room), yang memiliki kemampuan untuk menyerap gelombang elektromagnetik, sehingga mengurangi pantulan dan interferensi gelombang lain yang dapat mengganggu hasil pengukuran antena.
-Polarisasi elips
Polarisasi ini sama seperti polarisasi lingkaran, tetapi dengan amplitudo yang tidak terlalu besar.
Gelombang terpolarisasi elips:
Searah jarum jam dinamakan gelmbang tingkat ER(kanan)
Berlawanan jarum jam dinamakan gelombang tingkat EL (kiri)
Didalam termodinamika, polarisasi elips adalah polarisasi dari radiasi elektromagnetik sedemikian rupa sehingga ujung medan listrik vektor menjelaskan elips dalam pesawat tetap berpotngan dan normal terhadap arah propagasi. Sebuah gelmbang terpolarisasi elipstik dapat diselesaikan dalam dua gelombang terpolarisasi secara linear, dengan pesawat polarisasi mereka disudut kanan satu sama lain, karena medan listrik dapat berputar searah jarum jam atau b
Tidak ada komentar:
Posting Komentar