PENGERTIAN ANTENA
<PENGERTIAN ANTENA
Antenna berfungsi untuk menyebarkan sinyal. Pada antenna eksternal digunakan untuk menyambungkan titik-titik jarak jauh beberapa kilometer. Antenna bawaan pada radio pemancar biasanya jarak jangkauan hanya beberapa puluh meter. Ada banyak tipe antenna yang dapat digunakan tergantung aplikasi yang dipakai.
Pada sisi client, kita biasanya mengggunakan antenna directional, seperti antenna parabola, grid, yagi atau antenna kaleng.access point, biasanya digunakan antenna omni atau antenna sektoral.
macam-macam antena:
1.Antena grid
antena grid adalah alat yang di pakai untuk mengirim, menerima, dan memperkuat sinyal wireles untuk melakukan koneksi point dalam bentuk antena. antena grid ditunjukan untuk hotspot diluar ruangan (outdoor). Antena Grid terbagi menjadi 2 macam dengan frekuensi yang berbeda yaitu:
1. Grid Antena 2,4 GHz
2. Grid Antena 5,8 GHz
Fungsinya adalah dimana antena ini adalaj menerima dan mengirim signal data dengan sistem gelombang radio 2,4 Mhz. Dimana data tersebut bisa dalam bentuk intranet atau internet.Antena grid 24 dBi ini didesain untul Sistem Komunikaasi menggunakan Wire;ess LAN. Karakteristik antena ini antara lain : High Gain, Jaraaaaak jauh, dan F/B Ratio yang besar. Antena ini cocok dipergunakan untuk mengatasi kendala komunikasi daan mengirim transmisi secaraa efektif. Terbuat dari Staisless Steel kualitaaas industri, dan dilapisi oleh bahan tahan karat. Antena ini sangat baik dipergunakan pada berbagai macam lingkungan, seperti diataaas gedung, di atas tower, di atas bukit. Setiap antena diuji secara ketat mempergunakan network analysys instrument ssebelum dikirimkan.Antena Grid parabola TL-ANT2424B dirancang untuk sistem speread spectrum, beroperasi di band 2,4-2,5 GHz dan menyediakan operasi directional 24dBi. Desain permukaan reflektor yang dilas baja untuk mendapatkan kinerja terbaik. Antena ini memiliki gain yang tinggi, cakupan yang panjang, ringann, strktur kompak dan sangat baik menahan angin. Perangkat ini digunakan untuk outdoor dan jangkauan hingga 56 km.
2.Antena omni
Sebuah antena Omnidirectional adalah antena daya sistem yang memancar secara seragam dalam satu pesawat dengan bentuk pola arahan dalam bidang tegak lurus. This pattern is often described as "donut shaped". Pola ini sering digambarkan sebagai "donat berbentuk". Omnidirectional antenna can be used to link multiple directional antenna in outdoor point-to-multipoint communication systems including cellular phone connections and TV broadcasts. Antena Omnidirectional dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa antena directional di outdoor point-to-multipoint komunikasi systems termasuk sambungan telepon selular dan siaran TV.
Antena omni mempunyai sifat umum radiasi atau pancaran sinyal 360-derajat yang tegak lurus ke atas. Omnidirectional antena secara normal mempunyai gain sekitar 3-12 dBi. Yang digunakan untuk hubungan Point-To-Multi-Point ( P2Mp) atau stu titik ke banyak titik di sekitar daerah pancaran. Yang baik bekerja dari jarak 1-5 km, akan menguntungkan jika client atau penerima menggunalan directional antenna atau antenna yang ter arah.Yang ditunjukkan di bawah adalah pola pancaran khas RFDG 140 omnidirectional antena. Radiasi yang horisontal dengan pancaran 360-derjat. Radiasi yang horisontal pada dasarnya E-Field.yang berbeda dengan, polarisasi yang vertikal adalah sangat membatasi potongan sinyal yang di pancarkan. Antena ini akan melayani atau hanya memberi pancaran sinyal pada sekelilingnya atau 360 derjat, sedamgkan pada bagian atas antena tidak memiliki sinyal radiasi.
3. Antena sectoral
Antena Sectoral hampir mirip dengan antena omnidirectional. Yang juga digunakan untuk Access Point to serve a Point-to-Multi-Point (P2MP) links. Beberapa antenna sectoral dibuat tegak lurus , dan ada juga yang horizontal.
Antena sectoral mempunyai gain jauh lebih tinggi dibanding omnidirectional antena di sekitar 10-19 dBi. Yang bekerja pada jarak atau area 6-8 km. Sudut pancaran antenna ini adalah 45-180 derajat dan tingkat ketinggian pemasangannya harus diperhatikan agar tidak terdapat kerugian dalam penangkapan sinyal.
Pola pancaran yang horisontal kebanyakan memancar ke arah mana antenna ini di arahkan sesuai dengan jangkauan dari derajat pancarannya, sedangkan pada bagian belakang antenna tidak memiliki sinyal pancaran.Antenna sectoral ini jika di pasang lebih tinggi akan menguntungkan penerimaan yang baik pada suatu sector atau wilayah pancaran yang telah di tentukan.